SEJARAH PERUSAHAAAN/ INSTANSI
Latar
Belakang Berdirinya Perusahaan/Instansi
Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten
Kepahiang merupakan unsur pelaksanaan pemerintah daerah dibidang pertanian yang
dipimpin oleh Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada
Bupati melalui Sekrertaris Daerah.
Sektor pertanian awalnya bernaung di
bawah dinas pertanian, kehutanan, perkebunan, perternakan dan perikanan
Kabupaten Kepahiang. Berdasarkan Perda (Peraturan Daerah) No : 04 tahun 2005
(Tentang dinas daerah di lingkungan pemerintahaan Kabupaten Kepahiang), dinas
ini di mekarkan menjadi 3 instansi yaitu:
1. Dinas
Pertanian dan Ketahanan Pangan
2. Dinas
Kehutanan dan Perkebunan
3. Dinas
Perternakan dan Perikanan
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
Kabupaten Kepahiang melalui operasionalnya pada tanggal 2 januari 2006.
Berdasarkan Perda (Peraturan daerah) No : 5 tahun 2008 (Tentang susunan,
kedudukan dan tugas pokok serta fungsi organisasi pemerintahaan kabupaten
kepahiang maka nama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan berubah nama menjadi
Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Kepahiang.
Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten
Kepahiang terdiri dari berbagai bidang :
a. Bidang
Produksi Tanaman Pangan
b. Bidang
Hortikultura dan Aneka tanaman
c. Sarana
dan Perasarana Pertanian
d. Ketahanan
Pangan
e. Pengelolahan
Pemasaran Hasil pertanian (PPHP)
f. UPTD
Balai benih hortikultura(BBH).
Adapun
tugas Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Kepahiang adalah membantu Bupati
dalam penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan dan pengembangan dibidang
pertanian.Fungsi Dinas Pertanian Tanaman Pangan KabupatenKepahiang adalah untuk
menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud diatas, maka dinas ini
mempunyai fungsi :
1. Menyusun
rencana, program dan kebijakan pembangunan dibidang pertanian.
2. Pengkoordinisasian,
pengendalian, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan tugas dibidang pertanian.
3. Pembinaan
operasional sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Bupati.
4. Pengkoordinasian,
pengendalian, pengawasan dan evaluasi pelaksanaan tugas dibidang ketatausahaan
dilingkungannya.
Pemerintah menaruh perhatian besar dalam
dinas pertanian pengembangannya diusahakan semaksimal mungkin. Pembinaan bagi
pertanian yang pernah dilakukan salahsatunya cara pertanian insentif, yaitu
segala sesuatunya didalm kehidupan pertaniaan diatur oleh manusia. Dinas
Pertanian Tanaman Pangan merupakan salah satu instansi pelayanan terhadap
masarakat, tetap menjadi perioritas utama dalam pembangunan daerah dan
mempunyai peranan yang sangat besar dalam menunjang pelaksanaan pembangunan
daerah. Dilihat dari struktur ekonominya, Kabupaten Kepahiang merupakan daerah
agraris/pertanian sehinga sektor pertanian masih memegang peranan yang penting
dalam perekonomian daerah Kepahiang.Teknologi yang diberikan oleh Dinas
Pertanian merupakan cermin petani untuk menerapkan pertanian Kepahiang yang
lebih baik.
Berawal dari terbentuknya Kabupaten Kepahiang
sebagai Kabupaten Pemekaran yang berpijak pada Undang - Undang No. 39 Tahun
2003 yang diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri di Jakarta pada tanggal 7
Januari 2004, maka dengan merujuk kebijakan pemerintah dalam upaya peningkatan
kualitas pelayanan, harus dilaksanakan secara konsisten dengan memperhatikan
kebutuhan dan harapan masyarakat, sehingga pelayanan pemerintah kepada
masyarakat dapat diberikan secara cepat, tepat, murah, terbuka sederhana dan
mudah dilaksanakan serta tidak diskriminatif. Karena itu, upaya peningkatan
kualitas pelayanan kepada masyarakat perlu dilaksanakan secara terus menerus
dan berkelanjutan oleh semua jajaran Aparatur Negara pada semua tingkatan,
untuk mengetahui tingkat kualitas pelayanan, maka pemerintah Kabupaten Kepahiang
perlu melakukan survey kepuasan masyarakat.Balai Benih Hortikultura merupakan
unit usaha pengembangan benih, bibit tanaman dan sayuran yang tergolong dalam
tanamanhortikultura.Tanaman hortikultura jenis tanaman sayur-sayuran,
pembibitan yang merupakan tanaman musiman.Contoh tanaman hortikultura
kacang-kacangan, sayur-sayuran dan sejenis tanaman musiman.Pengembangan tanaman
di BBH yang ada pada saat sekarang, yaitu tanaman hias diantaranya adalah
anggrek, krissan,dan berbagai bunga dari Jepang.Tanaman buah-buahan diantaranya
buah naga, strawberry, pisang, jagung, papaya, dan jeruk.
Kondisi Umum Balai Benih Hortikultura
Secara goegrafis, Kabupaten Kepahiang
terletak pada posisi 103.01.’29’ BT dan 01’43.’07’’48’’ LS dan terbagi dalam
kawasan budidaya seluas 48.177,69 ha (72,45 %) dan kawasan hutan seluas
18.322,31 ha (27,55%) dapat dicapai melalui transport darat.
Adapun
batas-batas administrasi Kabupaten Kepahiang adalah :
a. Sebelah
Utara Berbatasan Dengan Kabupaten Rejang Lebong.
b. Sebelah
Timur bnerbatasan Dengan Empat Lawang Sumsel.
c. Sebelah
Selatan berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Tengah.
d. Sebelah
Barat berbatasan dengan Kabupaten Bengkulu Utara.
Tujuan
Perusahaan/Instansi
Tujuan dan sasaran umum Balai Benih
Hortikultura Kabupaten Kepahiang, yaitu terciptanya iklim kerja yang kondusif
sehingga Balai Benih Hortikultura Kabupaten Kepahiang mampu memberikan layanan
prima.
Adapun
berbagai tujuan dari Balai Benih Hortikultura Kepahiang, adalah :
1. Menumbuh
kembangkan usaha pertanian tanaman pangan dan hortikulturadi pedesaan yang akan
memacu aktifitas ekonomi pedesaan, menciftakan lapangan kerja, memantapkan
ketahanan pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
2. Menumbuhkan
industry hulu, hilir dan penunjang untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah
produk pertanian.
3. Memanfaatkan
sumber daya pertanian secara optimal melalui pemnfaatan teknologi yang tepat
sehingga kapasitas sumber daya pertanian tanaman pangan dan hortikultura dapat
di lestarikan dan di tingkatkan.
4. Membangun
kelembagaan pertanian yang kokoh dan mandiri sehingga dapat berperan dalam
melindungi dan memperjuangkan kepentingan petani.
5. Meningkatkan
kontribusi sector pertanian dalam ekonomi kabupaten kepahiang melalui
petumbuhan PDRB.
Kebijakan
Program BBH Kabupaten Kepahiang,
yaitu :
1.
Peningkatan Mutu
Pelayanan terhada pengguna jasa balai benih.
2.
Peningkatan fasilitas
balai benih sehingga pengguna jasa merasa aman dan nyaman.
3.
Peningkatan fasilitas
adminitrasi sehingga pelayanan adminitrasi berjalan cepat dan lancar.
4.
Peningkatan Sarana dan Prasarana
untuk mendukung pelayanan
Sasaran Programnya
adalah :
a. Bantuan
peralatan pertanian
b.
Bantuan saprodi
c.
Peningkatan kemampuan
dan keterampilan pegawai.
Visi
dan Misi perusahaan/Instansi
Adapun visi
dan misi dari Balai Benih Hortikultura adalah, :
a.
VISI
Terwujudnya
pertanian tanaman pangan dan hortikultura yang tangguh menuju pemantapan
ketahanan pangan, pengembangan agribisnis serta peningkatan kesejahteraan
petani.
b. MISI
a. Mewujudkan
birokrasi tanaman pangan dan hortikultura yang profesional dan intergritas yang
tinggi.
b. Mendorong
peningkatan produktifitas, produksi tanaman pangan dan hortikultura.
c. Mendorong
berkembangnya diversifikasi produk tanaman pangan dan hortikultura yang berdaya
saing dan berkelanjutan.
d. Memperjuangkan
kepentingan petani dan masyarakat pertanian.
e. Mendorong
peran serta instansi dan stake holder terkait dalam pembangunan tanaman pangan
dan holtikultura.
Struktur
Organisasi
Sistem
Manajemen Produksi
BBH Kepahiang dengan luas bangunan 500 m2
meliputi bangunan gedung kantor utama, gedung saprodi, gedung laborlatorium,
gedung workshop, grand house, dan kumbung jamur.
Luas tanah BBH Kepahiang lebih kurang
5000 m2.Listrik bersumber dari Perusahaan Litrik Negara ranting
Kepahiang dengan daya 900 Watt. Air bersih
mengunakan PAM dan untuk persediaan bila PAM mengalami kerusakan digunakan sumur gali, serta untuk sarana
komunikasi saat ini belum ada.
Tabel
2.1.Fasilitas gedung
No
|
Gedung
|
Jumlah
|
1.
|
Kantor Utama
|
1
|
2,
|
Gudang Saprodi
|
3
|
3.
|
Ruang Workshop
|
1
|
4.
|
Instalansi Laboratorium
|
1
|
5.
|
Grand House
|
2
|
Sistem
Tata Kelola Tenaga Kerja
Kondisi Umum Dinas
Pertanian Tanaman Pangan
Kepegawaian :
Tabel
2.2.Kondisi Pegawai Dinas Pertanin
No
|
Kepegawaian
|
Jumlah (Orang)
|
1
|
Kepala Dinas
|
1
|
2
|
Sekretaris
|
1
|
3
|
Kepala Bidang
|
7
|
4
|
Kasi
|
7
|
5
|
Staf
|
45
|
6
|
Kepala UPTD
|
1
|
7
|
Staf UPTD
|
15
|
JUMLAH
|
77
|
Untuk meleyani masyarakat Kabupaten
Kepahiang dan sekitarnya kini telah tersedia
BBH (Balai Benih Hortikultura), Kepahiang sampai dengan sekarang berjumlhah 15 orang,
sedangkan masih banyak terdapat kekurangan formasi sebanyak 6 orang terutama
pada posisi,kepala laboraturium. Untuk menutupi kekurangan tersebut dilakukan
pengisian formasi melalui penerimaan CPNS BARU TAHUN 2014.
Tabel
2.3.Kondisi Pegawai Secara Lengkap
No
|
Jenis Keterangan
|
Keadaan Sekarang
|
1
|
Kepala BBH
|
Ada
|
2
|
Bendahara
|
Ada
|
3
|
Staf
|
4 Pegawai
|
4
|
Honorer
|
Ada
|
Sumber
: Data Balai Benih Hortikultura 2016
Balai Benih Hortikultura Kabupaten
Kepahiang merupakan balai benih yang memberikan pelayana sebagai berikut :
1. Pelayanan Primer terdiri dari ;
a) Memberikan
penyuluhan tentang pertanian kepada
masyarakat
b) Memberikan
informasi intek pertanian
c) Memberikan
bimbingan teknologi
2. Pelayanan skunder terdiri dari :
a. Menyediakan
benih bagi petani seperti benih padi, jagung, kedelai,
b. Menyediakan
bibit tanaman hortikultura seperti :
Jeruk Mangga, Belimbing, Durian.
c. Menyediakan
bibit tanaman hias seperti : Anggrek, Krisann
3. Pelayanan Tesier
terdiri dari :
a) Mengoleksi
berbagai tanaman hortikultura yang berpontensi di Kabupaten Kepahiang.
b) Mengembangkan
benih – benih baru.
c) Memproduksi
bermacam - macam jenis benih dan bibit.
4. Pelayanan
penunjang adalah memfasilitasi
petani dalam penyaluran saprodi.
Tabel
2.4.Rincian Pelayanan BBH Kepahiang selama Tahun 2014
Kegiatan
|
Volume
|
48
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar